Kubu Raya, 4 Juni 2025 – Sebanyak 10 guru (6 dari SDIT dan 4 dari TKIT Al-Fityan Kubu Raya) mengikuti Studi Banding ke SLB Autis Kalimantan Barat pada Rabu (4/6/2025). Kegiatan ini bertujuan memperdalam pemahaman tentang pendekatan pendidikan inklusif bagi anak berkebutuhan khusus, khususnya autisme.
Rombongan disambut hangat oleh pihak SLB Autis Kalbar dan diajak observasi langsung ke ruang kelas yang dirancang khusus:
- Lingkungan belajar minim distraksi
- Alat peraga sensorik
- Metode pengajaran personalisasi
Guru Al-Fityan aktif bertukar pengalaman dengan para pendidik SLB mengenai:
- Strategi penanganan perilaku
- Kurikulum adaptif
- Teknik komunikasi efektif
- Pengembangan keterampilan sosial
“Kami terkesan dengan dedikasi guru SLB. Ini membuka wawasan baru tentang pentingnya pendekatan individual dalam pendidikan,” ujar salah satu peserta.
Studi banding ini diharapkan dapat memperkaya metode pengajaran guru Al-Fityan, mendorong praktik inklusif di lingkungan sekolah dan meningkatkan empati terhadap kebutuhan siswa yang beragam.


